Rencana Kuliner ke Puncak memang beberapa hari sebelumnya sudah direncanakan, dari Jakarta berangkat jam 22.00 WIB, sekalian cari udara segar. Saat itu cuma satu tujuan yaitu sate PSK yang ada di Jalan Raya Puncak Bogor, tidak jauh lokasinya dengan Mesjid Atta'awun.yaitu sekitar beberapa ratus meter kearah Resto Rindu Alam.
Pertama kali makan sate dan tongseng di Sate PSK Puncak Bogor, beberapa tahun lalu. Memang nikmat apalagi udara disana yang mendukung dan tentu saja perut lapar.
Kemudian yang kedua, yaitu sekitar setahun lalu, Berangkat dari Jakarta jam 22.00, sampai disana sekitar jam 24.00. WIB, kemudian kami memilih tempat duduk diujung dekat tangga, tunggu punya tunggu, ternyata tidak seorangpun pelayan menghampiri. Kesal dengan pelayanan tidak profesional, akhirnya seorang pelayan menghampiri kami setelah kami menunggu sekitar 1 jam dan dia bilang "maaf Satenya sudah Habis". Sialan , kataku dalam hati, sudah nunggu lama ternyata pesanan kami tidak ada. Akhirnya kamipun keluar dari res. Sate PSK dengan kecewa.
Kemudian kejadian setahun lalu terulang kembali, saat kami merencakan wisata kuliner ke Puncak yaitu Hari Sabtu, 13 April 2013, pikir kami, mungkin pelayananannya tidak seburuk tahun lalu dan dalam bayangan kami sangat cocok kalau kami makan tongseng dan Sate apalagi suasana puncak yang sejuk.
Berangkat dari Jakarta sekitar jam 22.00, karena jalanan ramai, maklum weekend, kamipun sampai di Sate PSK jl. Raya Puncak, sekitar Jam 1 Dinihari tanggal 14 April 2013. Dan kamipun masuk ke rest. Sate PSK dan memilih tempat duduk. Menunggu beberapa lama tidak seorangpun pelayan menghampiri. Karena mulai kesal, maka kamipun memanggil pelayan. dan jawaban mereka "Sebentar, dengan nada acuh tanpa senyum". Tunggu punya tunggu, kamipun masih tetap tidak dilayani. "Sialan umpatku dalam hati", maka kamipun menghampiri meja kasir, dan dengan sedikit memaksa memesan disana. Jawaban Kasir, "Maaf, Satenya Habis", "Trus yang masih ada apa?", Tanyaku. "Kalau Tongseng masih ada", Jawabnya. "Ya sudah pesan Tongseng aja", Jawabku.
Tidak lama pesanan kami datang, masih dengan pelayanan yang buruk, yaitu dengan piring nasi yang masih basah habis dicuci kemudian menyajikan Tongseng, bakul nasi dan ya ampun tanpa Sendok. Sebelumnya kami juga minta meja makan di lap atau dibersihkan, tapi mereka tidak mengacuhkan. Makan dengan apa adanya dan tidak sesuai dengan yang diharapkan tentunya. Kalau Enak Sih, masih mending. Ini Sih boleh dibilang "PELAYANAN SANGAT MENGECEWAKAN, DAN RASA JUGA MENGECEWAKAN". Setelah makan, kemudian kami beranjak pergi kemeja kasir, dan ya ampun HARGA yang TERTERA DI bon tidak sebanding dengan rasa makanan dan pelayanannya. SUNGGUH MENGECEWAKAN !!!.
Akhirnya kami kembali ke Jakarta dengan rasa kecewa, dan berjanji tidak akan menginjak tempat itu lagi.
Harusnya pelayan2 disana diajari caranya bagaimana melayani, sibuk gak jelas, ngobrol, ketawa2 sesama pelayan. MENYEBALKAN. Selama kuliner di dalam dan luar negeri. Ini Pelayanan Terburuk yang pernah saya alami.
Bagi rekan, sahabat, yang ingin wisata kuliner ke SATE PSK JL. RAYA
PUNCAK BOGOR, pikir dua kali deh, jangan seperti kami. TERTIPU karena namanya saja. REK
1 comments:
hahaha, emang bro, yamg di Sentul juga sma tuh, saya lebih suka yg di Kota Bogor Jalan Juanda,
Post a Comment