Random Post

Thursday, October 2, 2014

7 Alasan Mengapa Wanita Harus Berjilbab

Assalaamu alaikum wa rahmatullaahi wa barkaatuhu. Sahabat sholeh sholehahku, ada hal yg membuat kalian tidak nyaman tetapi wajib kusampaikan karena sayangku pada kalian karena Allah. Inilah di antara alasan mengapa wanita mukminat berjilbab.

1. Tujuan hidup seorang mukmin adalah Keridhoan Allah, "Ath thooah baabur ridho" taat berjilbab itu pintu di antara pintu keridhoan Allah. "Hai Nabi, katakanlah kepada istri-istrimu, anak-anak perempuanmu dan istri-istri mukminin, "Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya ke seluruh tubuh mereka." Yang demikian itu supaya mereka lebih mudah dikenal dan tidak mudah diganggu (QS 33:59).

2. Taat kepada Rasulullah, "Wahai Asma! Sesungguhnya seorang gadis yang telah haidh, tidak boleh baginya menampakkan anggota badan kecuali pergelangan tangan dan wajah saja" (Muttafaqun alaihi).

3. Karena ingin selamat di akhirat, sungguh siksa pedih bagi mereka yang buka auratnya di akhirat. "Para wanita yang berpakaian tapi telanjang (tipis atau tidak menutup seluruh aurat), berlenggak-lenggok, kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Mereka tidak akan masuk surga dan tidak akan mencium baunya." (HR. Abu Dawud)

4. Ingin amal ibadah diterima, "Tidak diterima salat perempuan yang sudah haidh (balighah) kecuali dengan menutup auratnya" (HR Ahmad, Abu Dawud, at-Tirmidzi dan Ibnu Maja)

5. Pembeda dirinya dengan yang lain dan sebagai syiar wanita mukminat (QS 33:59)

6. Selamat dari tipudaya syetan, "Maka Syaitan membisikkan pikiran jahat kepada keduanya untuk menampakkan kepada keduanya yang tertutup dari mereka yaitu auratnya .." (QS 7:20)

7. Auratku hanya untuk yang Allah halalkan (QS 24:31).

Baca Juga "Pesona dan Kecantikan Wanita Berjilbab"

Sahabatku mari kita ambil hikmah kisah berikut. Mr John Parke bertanya: "Kenapa dalam Islam wanita tidak boleh jabat tangan denga pria?" Syaikh menjawab: "Bisakah kamu berjabat tangan dengan ratu Elizabeth? Lelaki Inggris menjawab: "oh tentu tidak bisa! cuma orang-orang tertentu saja yang bisa berjabat tangan dengan ratu", Syaikh tersenyum dan berkata: "Wanita-wanita kami (Kaum muslimin) adalah para ratu, dan ratu tidak boleh berjabat tangan dengan pria sembarangan (yang bukan mahramnya)", lalu lelaki Inggris bertanya lagi, "Kenapa perempuan Islam menutupi tubuh dan rambut mereka?", Syekh tersenyum dan punya dua permen, ia membuka yang pertama terus yang satu lagi tertutup. Dia melemparkan keduanya ke lantai yang kotor. Syaikh bertanya: "Jika saya meminta anda untuk mengambil satu permen, mana yang anda pilih?", Lelaki Inggris menjawab: "Yang tertutup", Syeikh berkata: "itulah cara kami memperlakukan dan melihat perempuan kami". SubhanAllah bahagia kita sebagai umat nabi Muhammad.

Jangan jadi alasan atau contoh wanita berjilbab yang berakhlak buruk, itu wanita yang belum faham dan beriman utuh ajaran Islam. Teladanilah wanita mukminat yang berjilbab dengan kemuliaan akhlak. "Semoga sahabat wanita yang belum berjilbab suatu saat kalian atas hidayah Allah menutup aurat kalian...amin". Ustaz Arifin Ilham



Loading...

0 comments:

Post a Comment